Baca Selengkapnya..Panduan Belajar HTML untuk Pemula

Contoh Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

Rate this post

Terdapat banyak perintah dasar yang dapat diakses melalui terminal Linux. Perintah dasar yang disajikan kali ini dibagi ke dalam beberapa kategori. Adapun beberapa peritah dasar (based command line) yang dimaksud adalah sebagai berikut:

Perintah dasar linux yang berhubungan dengan direktori

# Perintah Dasar Linux: ls

Is adalah perintah yang berfungsi untuk menampilkan suatu direktori. Perintah ini dapat berjalan sendiri atau dijalankan dengan argument. Adapun argument yang bisa disertakan adalah sebagai berikut:

  • -a digunakan untuk menampilkan semua file dan folder, termasuk yang tersembunyi
  • -A sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori . dan ..
  • -C digunakan untuk menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom
  • -d digunakan untuk menampilkan direktori saja, isi tidak ditampilkan
  • -f menampilkan isi direktori tanpa diurutkan
  • -l menampilkan isi direktori secara lengkap, mulai dari hak akses, owner, group dan tanggal file atau direktori dibuat
  • -1 menampilkan isi direktori dengan format satu direktori per baris.

Baca juga:

Contoh penggunaan perintah ls dengan argument -l

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: mkdir

mkdir adalah perintah yang digunakan untuk membuat direktori.

[/crayon]

Contohnya membuat direktori dengan perintah:

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: cd

cd adalah perintah yang digunakan untuk berpindah direktori aktif.

[/crayon]
Baca Juga:  Membuat Layout Website Sederhana (Part 3)

Contohnya adalah berpidah dari direktori /home ke /KeahlianGanda seperti pada gambar berikut ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: rmdir

rmdir adalah perintah yang digunakan untuk menghapus direktori kosong.

[/crayon]

Contohnya adalah menghapus direktori KeahlianGanda yang sudah dibuat sebelumnya, seperti pada gambar di bawah ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

Perintah dasar linux yang berhubungan dengan manajemen file

# Perintah Dasar Linux: cat

cat adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan isi file. Idealnya file yang bisa terbaca dengan baik adalah file yang berekstensi .txt.

[/crayon]

Contoh penggunaan perintah:

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: cp

cp adalah perintah yang digunakan untuk menduplikat atau mengcopy file dan/ direktori.

[/crayon]

Contoh penggunaan perintah cp dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: mv

mv adalah perintah yang digunakan untuk memindahkan file dan/ direktori.

[/crayon]

Contoh penggunaan perintah ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: rm

rm adalah perintah yang digunakan untuk menghapus file.

[/crayon]

Penggunaan perintah rm dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: find

find adalah perintah yang digunakan untuk mencari suatu file dalam direktori tertentu.

[/crayon]

Contoh penggunaan perintah ini seperti yang disajikan pada gambar berikut ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

Perintah dasar linux yang berhubungan dengan pemrosesan string (serangkaian karakter)

# Perintah Dasar Linux: grep

grep adalah perintah yang digunakan untuk mencari karakter atau kata yang diinginkan dalam sebuah file.

[/crayon]

Penggunaan perintah ini dapat dilihat pada gambar berikut.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: wc

wc adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan jumlah baris, kata, dan ukuran sebuah file.

[/crayon]

Contoh penggunaan perintah ini seperti pada gambar berikut.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: short

short adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan isi file teks secara urut.

[/crayon]

Contoh penggunaan perintah short dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

Perintah dasar linux yang berhubungan dengan informasi sistem

# Perintah Dasar Linux: uname

uname adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan informasi sistem komputer. option yang dapat ditambahkan adalah sebagai berikut:

  • -a atau –all merupakan option yang digunaknan untuk menampilkan semua informasi
  • -m atau –machine merupakan option yang digunakan untuk menampilkan tipe mesin/perangkat keras
  • -n atau –nodename merupakan option yang digunakan untuk menampilkan hostname
  • -r atau –realease merupakan option yang digunakan untuk menampilkan rilis dari kernel sistem operasi
  • -s atau -o merupakan option yang digunakan untuk menampilkan nama sistem operasi
  • -p atau –processor merupakan option yang digunakan untuk menampilkan tipe prosesor
  • -v merupakan option yang digunakan untuk menampilkan versi sistem operasi.
Baca Juga:  Cara Mengatasi Wifi Adapter Tidak Terdeteksi pada Debian 11

Salah satu contoh penggunakan perintah uname seperti pada gambar berikut ini.

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: date

date adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan tanggal dan waktu sistem. Contoh penggunaan perintah date dapat dilihat pada gambar berikut ini.

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: cal

cal adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan kalender. Contoh penggunaan perintah cal dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Jika ingin mengetahui tanggal, bulan, dan tahun tertentu dengan menambahkan argument [bulan] [tahun] dapat menggunakan perintah seperti yang dicontohkan pada gambar berikut ini.

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: df

df adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan space filesystem dari harddisk komputer. Contoh seperti pada gambar berikut ini.

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: free

free adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan penggunaan memori. Contoh seperti pada gambar berikut ini.

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

Perintah dasar linux yang berhubungan dengan user

Dalam sistem operasi Linux, ada dua tipe user yang penting untuk diketahui yaitu sebagai berikut:

  • user root adalah user yang memiliki hak sebagi administrator, biasa juga disebut “super user”. User root yang akan mengelola dan mengkonfigurasi komputer.
  • user biasa adalah user yang tidak memiliki hak akses sebagai administrator. User ini digunakan untuk melakukan kegiatan sehari-hari itu misalnya mengetik, browsing internet dan kegiatan lain yang tidak membutuhkan hak root.

Berikut disajikan beberapa perintah dasar yang terkait dengan user:

# Perintah Dasar Linux: who

who adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan user yang sedang login saat ini.

# Perintah Dasar Linux: id

id adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan identitas user. Contoh perintah who dan id dapat dilihat pada gambar berikut ini.

[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: sudo su

sudo su adalah perintah yang digunakan untuk login sebagai root / pengguna tertinggi. Contoh seperti pada gambar berikut ini.

Baca Juga:  Konfigurasi Transfer Response UNBK Tahun 2020
[/crayon]
Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: adduser atau useradd

adduser atau useradd adalah perintah yang digunakan untuk membuat user baru.

[/crayon]

Contoh seperti pada gambar berikut ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

# Perintah Dasar Linux: userdel

userdel adalah perintah yang digunakan untuk menghapus user yang sudah dibuat.

[/crayon]

Contoh seperti pada gambar berikut ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

Izin akses file

Perintah yang digunakan untuk melihat izin akses file adalah ls dengan option –l.

[/crayon]

Contoh seperti pada gambar berikut ini.

Contoh perintah dasar OS Linux Ubuntu

Pada Gambar di atas, terdapat 9 (sembilan) kolom yang dapat dijabarkan sebagai berikut:

  • Kolom pertama (drwxrwxr-x) merupakan izin akses file
  • Kolom kedua (2) merupakan link file
  • Kolom ketiga (rino) merupakan pemilik file
  • Kolom keempat (rino) merupakan nama group pemilik file
  • Kolom kelima (4096) merupakan ukuran file
  • Kolom keenam (Peb) merupakan bulan pembuatan/modifikasi file
  • Kolom ketujuh (25) merupakan tanggal pembuatan/modifikasi file
  • Kolom kedelapan (2017) merupakan tahun pembuatan/modifikasi file
  • Kolom kesembilan (ATP) merupakan nama file

Terdapat 3 (tiga) jenis izin akses file yaitu

  • r : read (membaca)
  • w : write (menulis)
  • x : execute (menjalankan)

Perhatikan izin akses file baris ke-5 pada Gambar di atas dengan nama file Sistem_Operasi. Untuk izin akses file tersebut, terdapat 10 (sepuluh) digit karakter, yang dibagi menjadi 4 (empat) kelompok yaitu:
a) satu karakter (-), digunakan untuk menentukan tipe file. Tipe file yang ada sebagai berikut:

  • – : file biasa
  • d : direktori
  • l : link
  • c : special file
  • s : socket
  • p : name piped
  • b : block device

b) 3 (tiga) karakter pertama rw-, digunakan untuk izin akses file terhadap user pemilik file
c) 3 (tiga) karakter kedua rw-, digunakan untuk izin akses file terhadap group pemilik file
d) 3 (tiga) karakter terakhir r–, digunakan untuk izin akses terhadap other (user dan group lain).

Dengan demikian pada contoh file Sistem_Operasi dapat dibaca sebagai berikut:

merupakan tipe file biasa, pemilik file mempunyai izin akses read dan write, group pemilik mempunyai izin akses read dan write, dan other mempunyai izin akses read.

*Tutorial di atas merupakan ringkasan project work dari salah satu tugas dalam Program Keahlian Ganda paket Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan. File lengkapnya dapat di unduh di sini

5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback
2 years ago

[…] Contoh Perintah Dasar Sistem Operasi Linux (Ubuntu 16.04 LTS) […]